Utang Indonesia — LKPP 2024 & Sumber Resmi
📊 Utang Indonesia — LKPP 2024 & Dokumen Resmi
Ringkasan angka utama kewajiban/utang pemerintah per 31 Desember 2024 dari LKPP (Laporan Keuangan Pemerintah Pusat) dan dokumen resmi terkait.
6 Nilai Utama
+ Ringkasan Makro
Tabel 6 Nilai Utama (LKPP 2024)
No | Item | Nilai (Rp triliun) | Halaman PDF | Catatan |
---|---|---|---|---|
1 | Jumlah Kewajiban (Total Liabilities) | 10.269,01 | 71 | Angka induk yang memuat seluruh kewajiban pemerintah pusat — termasuk utang, kewajiban non-utang, dan liabilitas jangka panjang. |
2 | Utang Pemerintah (SBN + Pinjaman) | ±8.333 | 76–80 | Komponen terbesar dari Total Kewajiban. Terbagi menjadi SBN (surat berharga negara) dan pinjaman (LN & DN). |
3 | Kewajiban Jangka Pendek non-utang | 1.328,52 | 166–171 | Utang pihak ketiga, subsidi, transfer, pendapatan diterima di muka — menyumbang ke Item 1 selain utang. |
4 | Kewajiban Program Pensiun | 31,04 | 248 | Liabilitas Dana Pensiun & THT (Tunjangan Hari Tua) — jangka panjang dan bersifat wajib meski nilainya kecil dibandingkan total. |
5 | Kewajiban termasuk BUMN | ±19.900 | 255 | Perluasan cakupan: jika BUMN dikonsolidasi, total kewajiban meningkat besar — menunjukkan beban fiskal lebih luas. |
6 | Pinjaman Luar Negeri (rincian kreditur) | 943,37 | 77 | Rincian bagian pinjaman luar negeri (Kreditur utama): Bank Dunia, ADB, JBIC, IDA, dll — ini adalah turunan dari Item 2. |
Hubungan Antara Item 1–6
Ringkasan Lainnya
- APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) 2024: Pendapatan Rp 2.850,61 T; Belanja Rp 3.359,77 T; Defisit Rp 509,16 T.
- Total Aset Negara: Rp 13.692,36 T.
- Ekuitas: Rp 3.423,35 T (turun dari 2023).
- Pertumbuhan Ekonomi: 5,03% (target 5,2%).
- Inflasi: 1,57% (turun dari 2,61% di 2023).
- Nilai Tukar: Rp 15.847/USD.
- Harga Minyak Mentah Indonesia (ICP): USD 78,14 per barel.
Detil Sumber Resmi
LKPP 2024 Audited
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 2024 (Audited), ditandatangani Menteri Keuangan 19 Mei 2025.
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 2024 (Audited), ditandatangani Menteri Keuangan 19 Mei 2025.
Comments
Post a Comment